Pelatihan Public Speaking dan Pemanfaatan Media Sosial pada Komunitas Women March Yogyakarta

  • Irene Santika Vidiadari Universitas Atma Jaya Yogyakarta
  • Rebekka Rismayanti Universitas Atma Jaya Yogyakarta
  • Immanuel Dwi Asmoro Tunggal Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Abstract

Gerakan sosial berbasis gender merupakan sebuah aktivitas di ranah publik yang memperjuangkan kesetaraan hak, penghapusan kekerasan kepada perempuan, maupun perjuangan untuk mengikis diskriminasi gender. Praktik gerakan berbasis gender juga mengacu pada kegiatan orasi di ruang-ruang publik, aksi turun ke jalan dan menyuarakan tuntutan. Untuk mewujudkan gerakan ini, maka seorang orator setidaknya perlu memiliki kapasitas untuk menyampaikan pesan. Dalam hal ini pengetahuan, kemampuan menguasai audiens dan kemampuan berstrategi menggunakan media untuk menyuarakan ide-idenya. Pelatihan Public Speaking dan pendampingan pemanfaatan media ini ditujukan untuk komunitas Women March di Yogyakarta agar komunitas dapat memanfaatkan beragam media sosial yang mereka miliki untuk menyuarakan perjuangan mereka. Pelatihan dilaksanakan dengan menggabungkan dua metode: pemaparan teori dan praktik kepada para anggota komunitas. Pelatihan terdiri dari tiga materi besar: (1) pemahaman tentang gender dan seksualitas untuk memberikan pengetahuan seputar isu gender, (2) public speaking untuk memahami teknik berbicara di depan umum, (3) pemanfaatan media sosial untuk memberikan pengetahuan terkait pengelolaan pesan di media sosial. Melalui kegiatan ini, komunitas mampu mengaplikasikan kecakapan public speaking pada kegiatan orasi maupun pada unggahan media sosialnya.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2021-12-28
How to Cite
Vidiadari, I. S., Rismayanti, R., & Tunggal, I. D. A. (2021). Pelatihan Public Speaking dan Pemanfaatan Media Sosial pada Komunitas Women March Yogyakarta. Abdi: Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 3(2), 244-250. https://doi.org/10.24036/abdi.v3i2.148