Membangun Budaya Partisipasi dalam Keluarga Melalui Komunikasi yang Efektif
Abstract
Keluarga merupakan sistem sosial yang terdiri dari orang tua dan anak serta mencakup relasi dan interaksi mereka di dalam peran dan fungsinya masing-masing. Dalam hal ini komunikasi adalah komponen penting untuk menjembatani relasi yang efektif di antara anggota keluarga yang saling memengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung. Namun faktanya, bahwa tidak semua keluarga memiliki pemahaman yang cukup untuk membangun pola komunikasi yang ideal dalam sistem keluarga. Tujuan pengabdian kepada masyarakat (PkM) ini yakni untuk membangun budaya partisipasi di lingkungan keluarga melalui komunikasi dan pembagian peran dalam keluarga. Kegiatan dilakukan di Dukuh Krebet, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode yang digunakan adalah ceramah dan diskusi serta studi kasus. Berdasarkan kegiatan di lapangan, hasil PkM menunjukkan bahwa (a) Masih terdapat ketimpangan dalam pembagian peran keluarga terutama dalam mengasuh anak yang masih cenderung dilakukan oleh perempuan. (b) Peserta menganggap penting komunikasi untuk membangun relasi dalam keluarga. Harapannya, pemikiran ini memberi kontribusi bagi pengembangan akademis terutama berkaitan dengan membangun kesadaran bagi masyarakat mengenai pentingnya pembagian peran orang tua dalam mengasuh anak. Selain itu, media komunikasi juga berperan penting untuk menjembatani komunikasi yang efektif di dalam sistem keluarga.