Penguatan Ekonomi dan Kapasitas Teknologi Tepat Guna (TTG) Kelompok Madu Kelulut Utama Mandiri Desa Sungai Itik Kecamatan Sungai Kakap

Penulis

  • Gusti Hardiansyah Universitas Tanjungpura
  • Yudi Purnomo Universitas Tanjungpura
  • Tri Wahyudi Universitas Tanjungpura
  • Agustiah Wulandari Universitas Tanjungpura
  • Ivan Sujana Universitas Tanjungpura

DOI:

https://doi.org/10.24036/abdi.v7i2.1164

Kata Kunci:

Ekonomi, Madu Kelulut, Teknologi Tepat Guna (TTG)

Abstrak

Desa Sungai Itik memiliki keanekaragaman hayati dan potensi sumber ekonomi yang tinggi salah satunya komoditi madu kelulut. Kelompok Produktif Itama Mandiri merupakan salah satu kelompok pegiat komoditi kelulut yang beralamat di Parit Wa’bibah Dusun Mawar, Desa Sungai  Itik, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya. Setelah dilakukan observasi lapangan, permasalahan yang dihadapi kelompok mitra, yaitu: produksi madu masih sederhana, tingginya kadar air madu kelulut, proses pemanenan madu kelulut dengan mesin pompa rakitan yang kurang higienis, dan belum menerapkan manajemen pemasaran. Tujuan kegiatan adalah melakukan pemberdayaan masyarakat melalui transfer iptek pemanfaatan produk Teknologi Tepat Guna (TTG) yang potensial dalam bidang fokus program Green Economy pembangunan kelompok masyarakat petani berkelanjutan melalui penerapan IPTEK TTG Pasca Panen Madu Kelulut.  Hasil dari pelaksanaan PKM adalah meningkatnya aspek produksi berupa peningkatan kuantitas dan kualitas Madu Kelulut melalui penerapan TTG mesin pengurang kadar air madu kelulut dan mesin pompa/penyedot madu kelulut. sehingga, terjadi peningkatan pendapatan dari hasil penjualan madu kelulut yang baik. Strategi Keberlanjutan Program adalah melakukan pemberdayaan masyarakat dalam hal ini membina kelompok-kelompok masyarakat lainnya untuk dapat menerapkan program IPTEK yang telah didapat.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Abidin, Z. (2024). Innovative Community Service Programs with Local Participation to Build Independent Villages. Zabags International Journal of Engagement, 2(1), 29–38. https://doi.org/10.61233/zijen.v2i1.17

Adiputra, M. J., Martlisda, Y., Anwika, Suhendra, M., Arini, & Ayub, D. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Ekonomi Kreatif melalui Pengembangan Madu Kelulut untuk Ppeningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Rambahan Kec. Logas Tanah Darat Kab. Kuantan Singingi. Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat, 486–492. https://doi.org/10.31258/unricsce.3.486-491

BPS Kabupaten Kubu Raya. (2024). Kabupaten Kubu Raya dalam Angka 2024. Kubu Raya: BPS Kabupaten Kubu Raya.

Dharmadewi, I. M., Erawati, N. K., & Artajaya, G. S. (2024). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Budidaya Lebah Madu Kele-Kele (Trigona Spp.) fi Desa Batuan Kaler, Kecamatan Sukawati, Gianyar. Sewagati, 3(2), 86–91.

Fauzi, M. A., Jumani, Biantary, M. P., Emawati, H., & Astuti, P. (2024). Feasibility of Kelulut (Heterotrigona itama) Honey Bee Cultivation Businesse by Forest Farmers Group in Sotek Village, Penajam Subdistrict. Asian Journal of Research in Agriculture and Forestry, 10(4), 498–506. https://doi.org/10.9734/ajraf/2024/v10i4352

Hafizah, N., & Yunani, A. (2022). Analisis Ekonomi Budidaya Madu Kelulut (Trigona Itama) di Desa Layuh Kecamatan Batu Benawa Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HST). JIEP: Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Pembangunan, 5(1), 113–125.

Hardiansyah, G., & Siahaan, S. (2020). Potensi Jenis Lebah Madu Kelulut (Trigona spp) untuk Meningkatkan Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Mempawah. Jurnal Hutan Lestari, 8(4), 792–801.

Ichwan, F., Yoza, D., & Budiani, E. S. (2016). Prospek Pengembangan Budidaya Lebah Trigona spp. di Sekitar Hutan Larangan Adat Rumbio Kabupaten Kampar. Jom Faperta, 3(2).

Ismail Lukman, A., Ayyub Miftahul Khoir, M., Iqbal, M., & Mulawarman, U. (2022). Dampak Pemberdayaan Berbasis Pendidikan Bagi Peternak Madu Kelulut Pada Program CSR Pt. Kutai Energi. Jurnal Lentera Pendidikan Pusat Penelitian LPPM UM METRO, 7(2).

Nuwa, N., Rotinsulu, J. M., Toni, H., & Jemi, R. (2025). Development of Kelulut (Trigona sp) Cultivation Business. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 7(1), 182. https://doi.org/10.20527/btjpm.v7i1.10767

Putra, P. A. H. P., Watianingsih, N. L., & Suartini, N. M. (2014). Struktur dan Produksi Lebah Trigona spp. Pada Sarang Berbentuk Tabung dan Bola. Jurnal Biologi, 18(2), 60–64.

Riendriasari, S. D., & Krisnawati. (2017). Produksi Propolis Mentah Lebah Madu Trigona SPP. Di Pulau Lombok. Ulin : Jurnal Hutan Tropis, 1(1), 71–75.

Syafrizal, Tarigan, D., & Yusuf, R. (2014). Keragaman dan Habitat Lebah Trigona pada Hutan Sekunder Tropis Basah di Hutan Pendidikan Lempake, Samarinda, Kalimantan Timur. Jurnal Teknologi Pertanian, 9(1).

Wulandari, D. D. (2017). Kualitas Madu (Kesaman, Kadar Air, dan Kadar Gula Pereduksi) Berdasarkan Perbedaan Suhu Penyimpanan. Kimia Riset. Scientific Journal of Chemical Research, 2(1), 16–22.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-28

Cara Mengutip

Hardiansyah, G., Purnomo, Y., Wahyudi, T., Wulandari, A., & Sujana, I. (2025). Penguatan Ekonomi dan Kapasitas Teknologi Tepat Guna (TTG) Kelompok Madu Kelulut Utama Mandiri Desa Sungai Itik Kecamatan Sungai Kakap. ABDI: Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 7(2), 413–423. https://doi.org/10.24036/abdi.v7i2.1164