Optimalisasi Pengelolaan Limbah Kulit Jengkol Menjadi Briket Arang di Nagari Sikabau Dharmasraya

Penulis

  • Aldri Frinaldi Universitas Negeri Padang
  • Boni Saputra Universitas Negeri Padang
  • Dasman Lanin Universitas Negeri Padang
  • Desri Nora AN Universitas Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.24036/abdi.v7i2.1446

Kata Kunci:

Briket Arang; Kulit Jengkol; POKDARLING

Abstrak

Limbah pasar di Nagari Sikabau, khususnya kulit jengkol, menjadi permasalahan lingkungan serius akibat keterbatasan pengetahuan dan teknologi dalam pengelolaannya. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan mengoptimalkan pengelolaan limbah kulit jengkol menjadi briket arang bernilai ekonomis dengan melibatkan Kelompok Sadar Lingkungan (POKDARLING) sebagai mitra utama. Menggunakan metode participatory rural appraisal (PRA), program ini menerapkan pelatihan, pendampingan, dan praktik langsung pembuatan briket. Hasilnya menunjukkan keberhasilan pembentukan unit produksi briket arang yang dilengkapi mesin pendukung, terciptanya sistem pengelolaan limbah berkelanjutan, serta terbukanya peluang ekonomi kreatif. Program ini berimplikasi sebagai model percontohan yang dapat direplikasi di daerah lain untuk mengatasi permasalahan limbah serupa.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Abbas, W., & Muhtarom, A. (2018). Pemanfaatan Bantuan Luar Negeri dalam Peningkatan Ekonomi Kerakyatan Tani Kakao di Provinsi Sulawesi Barat (Studi Program Swisscontact Periode 2013-2018). JPIM (Jurnal Penelitian Ilmu Manajemen), 3(1), 638–650. https://doi.org/10.30736/jpim.v3i1.147

Ainuddin, M. Q. S. Bin. (2024). Analisis Yuridis Fungsi Dinas Lingkungan Hidup dalam Pengelolaan Sampah Pasar di Kabupaten Enrekang. Universitas Muhammadiyah Parepare.

Almasri, & Deswimar, D. (2014). Peran Program Pemberdayaan Masyarakat Desa dalam Pembangunan Pedesaan. Jurnal El-Riyasah, 5(1), 41–52. https://doi.org/10.24014/jel.v5i1.657

Budiarto, R. et al. (2023). Pengenalan Pengolahan Sampah Popok menjadi Media Tanaman Hias dalam Pemberdayaan Masyarakat untuk Pengelolaan Limbah Rumah Tangga. Jurnal Pengabdian, Riset, Kreativitas, Inovasi, dan Teknologi Tepat Guna, 1(2), 46–54. https://doi.org/10.22146/parikesit.v1i2.9613

Chambers, R. (2010). Paradigms, poverty and adaptive pluralism. IDS Working Papers, 2010(344), 01-57.

Dewi, R., & Hasfita, F. (2017). Pemanfaatan Limbah Kulit Jengkol (Pithecellobium Jiringa) Menjadi Bioarang dengan Menggunakan Perekat Campuran Getah Sukun dan Tepung Tapioka. Jurnal Teknologi Kimia Unimal, 5(1), 105–123. https://doi.org/10.29103/jtku.v5i1.83

Dwiwijaya, K. A., Abdullah, M. I., Muslimin, M., Kasim, M. Y., & Zahara, Z. (2024). Pemetaan dan Pelatihan Sistem Informasi Potensi Desa (SID) Watumaeta. MAJU: Indonesian Journal of Community Empowerment, 1(4), 148–159. https://doi.org/10.62335/75mbqs72

Febrina, W. (2018). Potensi Sampah Organik Sebagai Bahan Baku Pembuatan Briket Bio Arang. Jurnal UNITEK, 11(1), 40–50. https://doi.org/10.52072/unitek.v11i1.27

Hartono, R. (2008). Penanganan dan pengolahan sampah. Depok: Penebar Swadaya Grup.

Lubis, E. F. (2015). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (Pnpm Mpd)(Studi Kasus: Kegiatan Simpan Pinjam Perempuan Di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman). PUBLIKA: Jurnal Ilmu Administrasi Publik, 1(2), 304-317.

Masrida, R. (2017). Kajian Timbulan dan Komposisi Sampah sebagai Dasar Pengelolaan Sampah di Kampus II Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Journal of Environmental Engineering and Waste Management, 2(2), 69–78.

Ni’mah, H., Shafariyah, K., Qamariyah, A., & Wajieh, M. W. Al. (2023). Optimalisasi Pemanfaatan Limbah Bonggol Jagung Sebagai Media Budidaya Jamur Merang di Desa Banaresep Timur. Jurnal PKM ABDHINAH, 1(1), 15–19.

Nurdina, P. (2023). Pemanfaatan Arang Aktif Kulit Jengkol (Pithecellobium Lobatum) Sebagai Filtrasi Untuk Menurunkan Kadar COD Dan TSS Pada Limbah Rumah Potong Hewan. Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

Pratama, C. (2013). Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pemberdayaan perempuan Desa Joho di Lereng Gunung Wilis. Jurnal Kebijakan dan Manajemen Publik, 1(1), 12-19.

Ratnaningsih, A. T., Setiawan, D., & Siswati, L. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pemanfaatan Sampah Anorganik Menjadi Produk Kerajinan yang Bernilai Ekonomis. Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(6), 1500–1506. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v5i6.5292

Ryan, R. P. (2015). Pembuatan Briket dari Kulit Jengkol dan Tempurung Kelapa. Universitas Andalas.

Saputra, B., Fajri, H., Nurhabibie, P., & Syolendra, D. F. (2022). Peningkatan Capacity Building Aparatur Nagari: Pendampingan Pembentukan Badan Usaha Milik Nagari. Abdi: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, 4(2), 283–291. https://doi.org/10.24036/abdi.v4i2.313

Sari, A. S., Nurlita, F., Bharata, W., Arsyad, A. W., & Hijrah, L. (2024). Pengolahan Limbah Organik Untuk Pembuatan Pupuk Kompos di Desa Kersik Kecamatan Marangkayu. Jurnal Pengabdian Masyarakat Polmanbabel, 4(01), 87-95.

Siregar, D. R. B., & Suryani, A. (2025). Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa melalui Pelatihan Manajemen SDM Berbasis Kompetensi di Desa Tanjung Siram, Kecamatan Bilah Hulu. Aksi Kita: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 1(3), 273-279.

Syamsir, Jumiati, & Putra, I. (2022). Pembinaan SDM Kelompok Remaja dalam Pelestarian Kesenian Tradisional Randai Minangkabau. JESS (Journal of Education on Social Science), 6(2), 144–153. https://doi.org/10.24036/jess.v6i2

Syolendra, D. F., Riga, R., Away, R. D. Y., Saputra, B., Mulia, M., Fitri, B. Y., & Hidayanti, E. (2024). Utilization of Corn Cob Waste into Briquettes as Renewable Fuel in Nagari Lingkuang Aua Bandarajo. Pelita Eksakta, 7(2), 111–116.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-28

Cara Mengutip

Frinaldi, A., Saputra, B., Lanin, D., & Nora AN, D. (2025). Optimalisasi Pengelolaan Limbah Kulit Jengkol Menjadi Briket Arang di Nagari Sikabau Dharmasraya. ABDI: Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 7(2), 607–617. https://doi.org/10.24036/abdi.v7i2.1446