Empowering the Santri’s Reading Skills in Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Malang
DOI:
https://doi.org/10.24036/abdi.v6i4.749Kata Kunci:
Reading, Reading skill, SantriAbstrak
Studi ini membahas tantangan umum dalam membaca yang dihadapi oleh santri di pesantren dan mengusulkan solusi melalui program membaca yang ekstensif. Banyak santri yang mengalami kesulitan dalam memahami teks, khususnya ketika berhadapan dengan materi bahasa Inggris. Kendala utama yang teridentifikasi adalah kurangnya kosa kata, mulai dari pengetahuan yang terbatas hingga kurangnya penguasaan. Selain itu, kekurangan dalam keterampilan membaca, seperti skimming, membuat kesimpulan, dan mengidentifikasi ide-ide kunci, berkontribusi terhadap kesulitan membaca secara keseluruhan.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka diterapkan metode Sustained Silent Reading (SSR) dengan asumsi santri akan meningkatkan kemampuan membaca dan mengembangkan minat membaca melalui membaca ekstensif. Program pendampingan dilakukan untuk menekankan pentingnya membaca, bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan menumbuhkan budaya membaca di kalangan santri.
Kontribusi teoritis dari program ini diharapkan dapat mendukung teori yang sudah ada terkait pengenalan kata secara otomatis, pengetahuan kosa kata, dan otonomi pembelajar. Pada tataran praktis, hasilnya dapat menjadi acuan untuk merancang program serupa yang menyasar keterampilan bahasa lainnya, memberikan alternatif dan metode efektif untuk pendampingan bahasa. Selain itu, yayasan pesantren dapat menggunakan hasilnya sebagai referensi untuk mendukung pembentukan budaya membaca, yang berpotensi meningkatkan perpustakaan pesantren.
Unduhan
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Handoko Ja'far
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.